NIINDO.COM – Produsen kendaraan listrik Amerika Serikat (AS) Tesla menarik kembali lebih dari 470.000 kendaraannya setelah ditemukannya masalah yang mungkin berdampak pada keselamatan. Penarikan ini adalah yang terbesar bagi perusahaan tersebut dan hampir sama dengan penjualan secara global perusahaan itu pada 2020.
Tesla telah mengajukan penarikan kembali tersebut pada Kamis (30/12/2021) kepada Badan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional yaitu regulator keselamatan lalu lintas AS.
BACA JUGA : Otoritas Himbau Waspada Selama Liburan Tahun Baru
Seperti dilansir dari nhknews, Penarikan ini mencakup sedan Model S yang diproduksi antara September 2014 dan Desember 2020, serta mobil kompak Model 3 yang diproduksi mulai Juli 2017 hingga September 2020.
Regulator tersebut mengatakan kaitan yang longgar pada Model S mungkin menyebabkan kap depan terbuka tanpa peringatan dan mengganggu pandangan pengemudi.
Regulator itu juga menyatakan bahwa penggunaan berulang kap pada Model 3 dapat merusak kabel yang mengirimkan gambar dari kamera di belakang mobil itu ke sebuah layar bagi pengemudi.
Tidak ada laporan kecelakaan akibat hal ini. Tesla belum mengomentari penarikan kembali tersebut.
Pingback: Inovasi Baru Jepang hardirkan Kendaraan Mode Ganda - Niindo