NIINDO – Pengawas nuklir PBB mengatakan pembuangan air yang telah diolah dan diencerkan dari PLTN Fukushima Daiichi ke laut oleh Jepang terus memenuhi standar keselamatan internasional.
Gugus tugas Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengeluarkan laporan pada Kamis (18/07/2024) berdasarkan misinya yang kedua di Jepang sejak pembuangan air dimulai pada Agustus tahun lalu.
Baca juga : Saintis: Mikroba pada Batu dari 2 Miliar Tahun Lalu Mungkin Masih Hidup
Gugus tersebut menegaskan kembali kesimpulan dari laporan keselamatan komprehensif IAEA yang dikeluarkan sebelum operasi pelepasan dimulai. Laporan prarilis mengatakan bahwa penanganan air olahan di Jepang konsisten dengan standar keselamatan internasional. Dikatakan juga bahwa jika pelepasan air tersebut berlangsung sesuai rencana, dampak radiasi terhadap manusia dan lingkungan dapat diabaikan.
Laporan baru ini disusun berdasarkan temuan misi gugus tersebut ke Jepang pada April yang melibatkan para pakar dari sembilan negara, termasuk Amerika Serikat, Korea Selatan, dan Cina.
Laporan itu menyebutkan gugus tugas tidak menemukan adanya penyimpangan dari standar keselamatan internasional. Dikatakan bahwa selama pemeriksaan, terjadi penghentian otomatis pelepasan air karena terputusnya aliran listrik di lokasi. Ditambahkan bahwa suspensi otomatis ini termasuk dalam spesifikasi desain serta tidak ada kelainan yang diidentifikasi pada peralatan, dan pelepasan air dimulai kembali pada hari yang sama.
Dikutip dari : NHK NEWS