NIINDO – Lomba lari mendaki sebuah jalur lompat ski diikuti sekitar 1.700 peserta, termasuk remaja dan orang-orang berusia 70-an tahun. Acara tersebut berlangsung pada Sabtu (18/05/2024) di Kota Sapporo di Prefektur Hokkaido, Jepang utara.
Penyelenggara di Stadion Lompat Ski Okurayama membagi peserta menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari 60 orang sebelum melepas mereka untuk mendaki jalur lompat ski tersebut, yang memiliki panjang 400 meter dan tinggi 130 meter, dengan kemiringan maksimum 37 derajat.
Para pelari terengah-engah saat berjuang mencapai puncak dan terlihat melambat saat jalur bertambah curam. Beberapa pelari merangkak, sementara lainnya berhenti sebentar sebelum kembali mendaki jalur itu.
Baca juga : Rayu Jepang, Zulhas Pamer Kekuatan di Balik Industri Mobil Listrik RI
Seorang pria warga setempat yang berusia 40-an tahun mengatakan ia hampir menyerah setelah sekitar 30 meter pertama, tetapi memutuskan untuk terus berlari tanpa berpikir panjang. Ia mengatakan dirinya merasa luar biasa bisa mencapai titik finis.
Pria setempat lainnya yang berusia 40-an tahun mengatakan kakinya berhenti bergerak di bagian jalur yang curam dan dirinya mencapai garis finis dengan tangan dan lutut. Ia mengungkapkan hal itu memberinya rasa pencapaian.
Dikutip dari NHK NEWS