NIINDO – Sekelompok pekerja tidak tetap yang menginginkan kenaikan gaji di Jepang mengatakan hampir separuh perusahaan yang terlibat belum menyetujui tuntutan mereka pada negosiasi upah musim semi.
Kelompok tersebut mengatakan dalam konferensi pers pada Kamis (09/05/2024) bahwa sekitar 30.000 pekerja menuntut kenaikan upah 10 persen atau lebih dari 107 perusahaan. Hingga saat ini, 55 persen perusahaan telah memberikan responsnya.
Namun, kelompok tersebut mengatakan kenaikan rata-rata hanya sebesar 3 hingga 4 persen, dan 48 perusahaan lainnya belum setuju untuk menaikkan gaji.\
Baca juga : Ada Tren Pernikahan Baru di Jepang, Berkeluarga Tanpa Cinta dan Hasrat Seksual
Kelompok itu juga menyatakan bahwa sekitar 70 persen responden dalam survei bagi para staf paruh waktu dan sementara yang dilakukan bulan ini mengatakan mereka tidak mendapat kenaikan gaji sama sekali.
Kelompok tersebut mengatakan bukan hal yang biasa bagi para pekerja tidak tetap untuk memperjuangkan dan mencapai kenaikan gaji. Pihaknya akan melanjutkan negosiasi karena sampai saat ini hasilnya sangat minim.
Terdapat lebih dari 21 juta pekerja tidak tetap di Jepang pada tahun lalu, yang mencakup 37 persen dari tenaga kerja negara itu.
Dikutip dari NHK NEWS